Perkembangan TIK
Perkembangan Teknologi, Informasi
dan Komunikasi
Jika berbicara tentang teknologi, tentunya tidak bisa
dipisahkan dari kehidupan manusia. Selamanya, selama peradaban manusia masih
ada, teknologi akan terus menjadi hal terpenting dalam kehidupan. Hal yang saat
ini sedang menjadi trand dan ramai diperbincangkan adalah teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) yang mana merupakan salah satu hal terpenting di abad ini.
Tidak dapat dipungkiri kalau TIK tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia.
Mulai dari anak kecil hinga orang tua, pedagang kecil hingga pengusaha besar,
baik disadari maupun tidak sudah begitu tergantung pada TIK.
Jika dilihat dari kacamata sejarah, TIK sesungguhnya
sudah mulai dikenal manusia sejak beratus-ratus berabad-abad lalu. Sejak
manusia diciptakan di muka bumi ini, manusia sudah mulai mencoba berkomunikasi
dengan symbol-simbol dan isyarat. Hal ini merupakan titik awal perkembangan
TIK. TIK berkembang dengan sangat pesat hingga saat ini. Saat ini, jarak dan
waktu seakan tidak lagi menjadi halangan dalam berkomunikasi. Orang yang berada
di pulau yang berbeda bahkan negara yang berbeda kini sudah mampu melakukkan
komunikasi bahkan mampu ditampilkan secara visual. Salah satu hal yang sedang
menjadi trend sat ini adalah kegiatan yang berbasis internet dan elektronik.
Beberapa contoh diantaranya adalah e-learnig, e-banking, e-library,
e-labolatory, e-mail dan sebagainya. Aktivitas-aktivitas berbasis elektronik
ini sudah pasti sangat membantu kegiatan manusia. Dengan hal tersebut di atas,
dimensi ruang dan waktu tidak lai menjadi hambatan. Selain itu,proses
pengolahan data pun semakin cepat dan efisien. Berbagai barang elektonik mulai
dari televise, handphone, pager, PDA, laptop hingga palmtop sudah menjadi
barang-barang yang tidak asing lagi bagi masyarakat. Perkembangan TIK pun
semakin pesat seiring dengan ditemukannya alat-alat yang lebih canggih.
Melihat apa yang terjadi saat ini, dapat dibayangkan
apa yang mungkin dapat terjadi di masa nanti. Jauhnya jarak tidak lagi akan
terasa. Kelak komunikasi jarak jauh akan dilakukan dengan hologram tiga dimensi
yang begitu nyata. Pekerjaan-pekerjaan manusia akan mulai dikerjakan oleh robot
yang bekerja secara otomatis dan mampu belajar dari pengalamannya sehingga
mampu mengkoreksi kesalahan yang ia lakukan dengan sendirinya. Teknologi
komputer pun akan berkembang dengan pesat. Komputer masa depan akan mampu
merespon tindakan-tindakan manusia dan memahami bahasa manusia. Lebih
canggihnya lagi, komputer generasi yang akan datang diramalkan, akan memiliki
perasaan layaknya manusia.
Dampak Perkembangan Teknologi
Sisi positifnya adalah masyarakat yang menjadi
pengguna aktif teknologi, situs-situs, serta media komunikasi sosial, mereka
dapat menyampaikan informasi dan juga mendapatkan informasi secara lebih mudah.
Komunikasi khususnya di Indonesia terasa seakan menjadi lebih mudah seiring
perkembangan teknologi ini.Bila dilihat dari sisi negatifnya, kemajuan
teknologi ini membuat orang menjadi malas untuk berkomunikasi secara langsung.
Orang lebih memilih berinteraksi melalui handphonenya ketimbang berkomunikasi
dengan orang disekitarnya. Contoh, seorang anak sibuk ber-chatting dengan teman
melalui handphone miliknya ketimbang berbicara dengan saudaranya saat acara
keluarga sedang berlangsung. Kadang kemajuan teknologi ini juga membuat
seseorang menjadi kurang peka dengan ekspresi saat sedang berkomunikasi dengan
lawan bicaranya.
Saat orang sudah terlalu sibuk dengan telepon atau PC
miliknya, lalu mereka menghabiskan waktu yang cukup lama untuk berinteraksi di
dunia maya, mereka tidak sadar bahwa saat itu mereka sedang membuang waktunya
untuk berinteraksi dengan hidup sebenarnya yang berada disekitar mereka.
Banyaknya pengguna sosial media dan pengakses internet ini, membuktikan bahwa
masyarakat Indonesia lebih suka berinteraksi dan bergaul secara virtual dengan
pengguna sosial media dan internet lainnya.
Menurut survey yang dilakukan MarkPlus Insight
(dailysocial.net) pada tanggal 13 November 2012 mengenai pengguna internet di
Indonesia, ada tiga hal yang dapat mendukung pernyataan mengenai banyaknya
orang yang berkomunikasi virtual. 40% dari pengguna Internet di Indonesia,
yakni sekitar 24,2 juta penduduk mengakses Internet lebih dari 3 jam di setiap
harinya. Selain itu, mayoritas pengguna Internet di Indonesia ini berusia 15
hingga 35 tahun. Serta kurang lebih 56,4% orang termasuk bargain hunter yakni
masyarakat yang dapat mengakses Internet untuk mencari informasi serta segala hal
untuk kebutuhan dirinya dalam waktu yang cukup lama.
Secara khusus untuk Indonesia, kemajuan di bidang
teknologi ini sangat berdampak terhadap berbagai aspek. Aspek tersebut
diantaranya di sektor ekonomi dan juga sosial. Berdasarkan data dari Kementerian
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Menkominfo), salah satu dari
jajaran Menteri Republik Indonesia tersebut menyatakan bahwa Indonesia sebagai
salah satu negara yang masyarakatnya terbanyak mengakses Internet di dunia.
Selain itu, ada juga sebuah lembaga riset menyebutkan bahwa Indonesia merupakan
peringkat ke lima dalam daftar pengguna smartphone terbesar di seluruh dunia.
Di dalam data tersebut juga disebutkan bahwa Indonesia menduduki posisi 5 besar
dengan pengguna aktif internet yakni sebanyak 47 juta atau sekitar 14% dari
seluruh total pengguna ponsel.
Salah satu ahli komunikasi massa yakni Harold D.
Laswell dan Charles Wright pernah menyatakan fungsi sosial media massa. Fungsi
sebenarnya antara lain yang pertama sebagai salah satu bentuk upaya penyebaran
informasi dan interprestasi seobjektif mungkin mengenai peristiwa yang terjadi
(Social Surveillance). Kedua, sebagai upaya penyebaran informasi yang dapat
menghubungkan satu kelompok sosial dengan kelompok sosial lainnya (Social
Correlation). Berikutnya sebagai upaya pewarisan nilai-nilai luhur dari satu
generasi ke generasi selanjutnya (Socialization). Dan yang terakhir adalah
sebagai penghibur khalayak ramai (Entertainment). (Dahlan, 2008)
Keempat fungsi menurut Harold D. Laswell dan Charles
Wright ini mulai terkikis sehubungan dengan kemajuan teknologi yang sedang
terjadi. Kini batasan akan komunikasi massa dan komunikasi antar pribadi
menjadi agak semu. Karena dengan semakin berkembangnya teknologi khususnya di
Indonesia, mengikuti itu akan muncul juga cara-cara berkomunikasi yang baru,
dalam hal ini misalkan melalui sosial media. Mungkin kini fungsi telepon
genggam dari yang awalnya hanya berfungsi untuk mengirimkan pesan atau
menelepon seseorang telah berkembang jauh menjadi ‘laptop’ yang dapat dengan
mudah dibawa kemana saja. Contoh yang berhubungan dengan perkembangan tersebut
adalah kini seseorang bias saja tidak mengetahui nomor telepon seseorang
padahal orang tersebut merupakan sahabat karibnya. Orang tersebut lebih memilih
menyimpan pin bb dibandingkan dengan menyimpan nomor telepon orang itu.
Melihat fenomena yang sedang terjadi khususnya di
Indonesia ini, sangat dikhawatirkan perkembangan teknologi itu membawa dampak
buruk terhadap kehidupan sosial masyarakat Indonesia. Sehubungan dengan
perkembangan ini, dibutuhkan juga peningkatan akan kesadaran masyarakat
mengenai lingkungan sekitarnya. Perubahan karena perkembangan teknologi yang
terjadi cukup cepat ini, secara tidak sadar maupun sadar telah merubah beberapa
pola hidup masyarakat khususnya Indonesia. Contohnya kini banyak sekali
anak-anak yang mengalami ketergantungan akan gadget mereka maupun orang tuanya.
Selain itu dampak negatifnya adalah perkembangan
mereka dalam hal bersosialisasi menjadi sangat lamban. Karena mereka terlalu
fokus dengan gadget tersebut. Dan di Indonesia kini, peranan media massa,
teknologi, serta sosial media memegang kendali yang cukup tinggi. Hal tersebut
dapat dengan mudah dan relatif cepat untuk mempengaruhi opini publik. Contoh,
di dalam dunia Twitter dikenal istilah buzzer. Buzzer disini bertindak semacam
opinion leader yang bila orang itu men-tweet sesuatu, maka akan banyak yang
berfikir seperti buzzer tersebut berfikir. Kemajuan teknologi memang membawa
dampak positif yang banyak namun begitu juga dampak negatifnya. Dalam kasus
buzzer ini misalnya, bila informasi yang disebarkan merupakan ilmu penting dan
berguna maka itu menjadi hal yang sangat positif, namun bila informasi tersebut
merupakan rekayasa atau fitnah terhadap seseorang atau sesuatu maka hal itu
akan merugikan pihak terkait.
Kesimpulan yang perlu kita perhatikan adalah semua
orang khususnya masyarakat Indonesia harus benar-benar cerdas utnuk memilah
mana sisi positif dan negatifnya agar perkembangan teknologi yang terjadi serta
bagaimana komunikasi itu selayaknya dan seimbang. dilakukan, dijalankan dengan
benar
Komentar
Posting Komentar